Senin, 05 November 2012

ATTACK!!!THE HEADLINE

ATTACK!!!THE HEADLINE

ATTACK!!!THE HEADLINE lahir pada Januari 2009. Pembentukan pertama Robby (Scream / Growl), Ipank (Synth), Ongky (Drum), Bagah (Gitar), Chelline (Guitar / Vokal), Nizar (bass), Kemudian ATTACK!!!THE HEADLINE menghadapi membawanya bersama-sama. Sekarang ATTACK!!!THE HEADLINE mengubah formasi kita karena Onky, Che, Bagah tidak di band lagi untuk beberapa alasan. Jadi kita sebut Arief untuk mengisi posisi Gitar dan Vocal dan Agung akan kami Drummer kemudian kami telah merekam lagu pertama kami yang disebut "What Happen If Godzilla is in your Next Door?". Pada pertengahan Januari 2010, Nizar memutuskan untuk mengundurkan diri karena ia harus fokus dengan band pop punk bernama Rattle berotak, jadi Andrie dan Sesa datang ke ATTACK!!!THE HEADLINE . Line up terbaru adalah Robby (Scream / Growl), Arief (Guitars / Vokal / Programming), Andrie (Guitar), Ipank (Synth), Aninsesa (Bass / Vokal), Agung (Drum). Perubahan ini membuat Attack The Headline berubah menjadi band dengan banyak pengaruh. Jadi ATTACK!!!THE HEADLINE Rock UTAMA / Screamo / Hardcore Post / Electronika dari KOTA YOGYAKARTA. ATTACK!!!THE HEADLINE selalu berharap bisa membawa kesegaran, beberapa pemuda, bahwa apapun yang mereka lakukan di masa depan akan membawa manfaat bagi kita dan juga semangat untuk semua yang mencintai musik ATTACK!!!THE HEADLINE. Dan Sekarang Perjalanan ATTACK!!!THE HEADLINE telah mulai naik. ATTACK!!!THE HEADLINE memiliki Album mini yang disebut "Living The Line Of Jealousy". GET IT NOW!

MONKEY BUSINESS


MONKEY BUSINESS

Berdiri di Jogjakarta akhir tahun 2001 dengan nama TOYLAND dan mulai berganti nama menjadi MONKEY BUSINESS sejak awal tahun 2003.Nama MONKEY BUSINESS sendiri diambil dari judul lagu sebuah band rock Skidrow yang kebetulan mereka semua menyukai lagu tersebut. Monkey Business sempat mengalami bongkar pasang player, Indra drumer Monkey Business terdahulu terkena kecelakaan dan hilang di laut Timika sampai sekarang belum ditemukan (we miss you so much dude!), sehingga kemudian digantikan oleh BOX, seiring berjalannya waktu Eko PxPx (guitarist) juga menyatakan keluar dan lalu disusul oleh BOX juga menyatakan keluar sehingga posisi BOX digantikan oleh Fery (sampai sekarang). Secara garis besar basic musik MONKEY BUSINESS adalah PUNK, akan tetapi mereka coba memadukannya dengan berbagai jenis musik lain yang juga merupakan influence bagi mereka, hingga akhirnya membentuk suatu musik yang mereka sebut EASY PUNK. Kesibukan Monkey Business saat ini adalah menyiapkan materi untuk album ke-3, dan tentu saja gigs juga terus berjalan.
Band members : Anggit F**k (Vox&Guitar), Asswin (Vox&Bass), Fery (Drums)
Influences : Social Distorsion,MxPx,Bad Religion,NOFX,Tiger Army,The Living End,Green Day,etc...

management : +6281932579066
+6285643579428
email : mobiss_management@yahoo.com This email address is being protected from spam bots, you need Javascript enabled to view it

myspace : http://www.myspace.com/monkeybusinessrawk

DISCOGRAPHY
Album kompilasi “BERPACU DALAM MELODIC“ (proton rec.)
distribusi oleh TRINITY OPTIMA prod. (2005)
Hits single : L.L.L.L (lika liku laki laki)
VIDEO Big idea PROD. (2005)

Mini album “ ANNIVESARY, DEDICATED, AND FRIENDSHIP
distribusi oleh YOUTH n' CREW rec. (2007 )

NOAH BAND

NOAH BAND


NOAH band adalah sebuah band pop rock yang telah lama kita tunggu kembalinya nada-nada mereka di musik Indonesia. Mereka bukanlah musisi baru di Indonesia, bisa dibilang mereka adalah Ex-Peterpan yang menjadi band fenomenal di Idonesia.

Dengan posisi Ariel sebagai vocal, Uki & Lukman sebagai gitaris, Reza sebagai drummer, dan David sebagai keyboardis, mereka kembali membawa kita kembali bernostalgia dengan lagu-lagu klasik, dan cerita klasik yang selalu teringat saat dahulu.

Mereka membutuhkan waktu sekitar 2 tahun untuk rilis album perdana dengan nama baru, hambatannya karena setiap masing-masing personel sendiri yang tidak ingin menciptakan lagu murahan atau gampangan ditambah lagi dalam pemilihan lirik yang tidak biasa.

Noah Band sendiri diumumkan pertama kali pada press conference dengan media di kantor Musica Studio. Nama NOAH akhirnya sepakat mereka pilih sebagai identitas baru. Sebuah nama baru yang mereka pilih menjadi bendera bermusik mereka. Menjadi penanda dan jati diri serta jubah kebesaran musik dari mereka berlima.

Jika kamu perhatikan, Logo bulu yang tadinya menghadap ke kiri sekarang menghadap ke kanan. Mendongak keatas. Menuju optimisme. Logo bulu dengan posisi mendongak keatas ini sudah dipakai di album Suara Lainnya.

SHEILA ON 7


SHEILA ON 7

Grup yang berdiri pada 6 Mei 1996 ini pada awalnya adalah sekumpulan anak-anak sekolah dari beberapa SMA di Yogyakarta. Di awal berdirinya bersatulah lima anak muda, Duta (vokal) berasal dari SMA 4, Adam (bass) dari SMA 6, Eross (gitar) dari SMA Muhammadiyah I, Sakti (gitar) dari SMA De Britto, dan Anton (drum) berasal dari SMA Bopkri I. Mereka sepakat untuk membentuk sebuah band dan membawakan lagu-lagu dari kelompok Oasis, U2, Bon Jovi, Guns N’ Roses, dll. Pada waktu itu juga, mereka telah memiliki beberapa lagu-lagu orisinal karya mereka sendiri dan mereka mencoba untuk memperkenalkan dan membawakan lagu-lagu tersebut dengan penuh rasa percaya diri di berbagai pentas.
Sampai saat ini juga, mereka masih sulit untuk menyebut warna musik apa yang sebenarnya dimainkan. Tetapi satu hal yang jelas adalah bahwa mereka berkeyakinan untuk memainkan “Sheila music”, dimana ide-ide atau kreasi dalam bermusik dimunculkan secara spontan dan menampilkan lirik-lirik yang gampang dicerna serta konsep musik yang sederhana.
Pada awal berdirinya grup ini bernama “Sheila”. Tidak lama kemudian, mereka menambahkan kata “Gank”, hingga jadilah “Sheila Gank”. Namun karena masalah ‘sense’, akhirnya nama mereka berganti menjadi “Sheila on 7”, “on 7” berarti solmisasi alias 7 tangga nada (do re mi fa sol la si).
Sejak awal grup ini mencoba untuk tampil secara profesional. Dimulai dengan keterlibatan mereka dalam beberapa pentas musik, festival maupun pertunjukan komersil di DIY dan Jawa Tengah, baik di lingkup sekolah, kampus, serta panggung umum. Satu hal yang cukup meyakinkan dan membanggakan adalah keikutsertaan mereka dalam program indie label “Ajang Musikal” (Ajang Musisi Lokal) di tahun 1997 milik Radio Geronimo 105.8 FM & G-Indie Production di Yogyakarta, dimana program ini adalah program sindikasi radio yang disiarkan oleh hampir 90 radio swasta di tanah air. Ajang Musikal adalah program radio yang menyiarkan lagu-lagu karya sendiri dari band-band lokal yang belum pernah rekaman komersial.
Dalam program ini mereka mendapat respons yang sangat positif, dimana request dari para pendengar untuk lagu karya mereka sendiri yaitu ‘Kita’, menempatkan mereka selama 3 bulan berturut-turut di tangga lagu Ajang Musikal G-Indie 10 pada bulan Maret, April, dan Mei 1997.
Menunjuk pada hal tersebut, “Sheila on 7” mampu untuk merefleksikan dirinya dan menjadikannya sebagai tolak ukur untuk ke jenjang yang lebih atas lagi yakni rekaman komersial. Dengan penuh keyakinan pula, Sheila on 7 memberanikan diri untuk menawarkan demotape serta proposal ke label Sony Music Indonesia, dan akhirnya kesempatan pun datang dengan dikontraknya Sheila on 7 untuk 8 album dengan sistem royalti.
Sebelum terbentuk dengan formasi yang sekarang, di tahun 2004, Sheila harus berpisah dengan Anton (drummer) dikarenakan perbedaan visi. Saat itu kemudian Brian masuk sebagai additional player mengisi posisi drummer. Brian kemudian tampil bersama Sheila On 7 di berbagai tour untuk promo album "Pejantan Tangguh".
Album The Very Best of Sheila On 7 (2005) menjadi karir rekaman studio pertama Brian bersama Sheila On 7 sebagai additional player. Kemudian pada tahun 2006, Sheila On 7 juga harus berpisah dengan Sakti dan akhirnya mengangkat Brian menjadi drummer tetap Sheila On 7 hingga sekarang.
Sebagai band yang dapat dikatakan ‘berbeda’ dengan ciri khas ‘Sheila music’ nya, Sheila on 7 seringkali mendapat penghargaan di beberapa ajang musik baik itu dari dalam negeri maupun luar negeri. Berikut adalah penghargaan-penghargaan yang pernah diraih Sheila :

Anugerah Industri Muzik (AIM) 2005
Album Indonesia Terbaik (30 Hari Mencari Cinta)
Anugerah Industri Muzik (AIM) 2005
Duo/Group Band Terbaik
1999 : Multi Platinum Award Sony Music (Sheila on 7)
1999 : Best New Comer MTV Award
1999 : Lagu Favorit VMI (Dan)
2000 : The Rocketers Clear TOP 10
2000 : Multi Platinum Award Sony Music [Kisah Klasik]
AMI Samsung Award 2004 | Album Terbaik : Pejantan Tangguh
AMI Samsung Award 2004 | Duo/Group band terbaik
AMI Samsung Award 2004 | Lagu terbaik : Pejantan Tangguh
Vocal Duo-Berkumpul Pilihan dalam ajang Anugrah Era 2002 di Malaysia.
Penyanyi/Group band paling ngetop SCTV MUSIC AWARDS 2003
Video Klip paling ngetop ‘Seberapa Pantas’ SCTV MUSIC AWARDS 2003
Lagu terpilih ‘Seberapa Pantas’ SCTV MUSIC AWARDS 2003

ROSEMARY

ROSEMARY BAND

Rosemary adalah sebuah band punk yang didirikan oleh Indra Gatot pada tahun 1997. Selain Gatot, dalam line up pertama Rosemary tercatat juga nama Arie, sekarang vokalis Disconnected dan Sofi, sekarang personil Jolly Jumper. Setelah sempat berpartisipasi dalam kompilasi “Ticket To Ride” yang bertujuan mencari dana untuk membangunskatepark di Bandung pada tahun 1999, Rosemary mengalami kevakuman karena Gatot sibuk bertanding di kompetisi-kompetisi skateboard di berbagai kota. Tahun 2002, Gatot memutuskan untuk membangun kembali Rosemary dan mengajak Fajar (bass) dan Imam (drum). Tahun 2004, Imam mengundurkan diri dari band dan digantikan oleh Ahonk. Tak lama kemudian I’ink masuk dan line up Rosemary pun menjadi seperti yang kita kenal sekarang yaitu Indra Gatot (gitar/vocal), I’ink (gitar/vocal), Fajar (bass/backing vocal) dan Ahonk (drum).Band yang terkenal dengan hits diantaranya yang berjudul Miracle, Punk Rock Show, Supergirl (feat Gania) dan yang hits single yang terbaru Friends ini yang diponggawai oleh Indra Gatot : vok/gitaris, Ahonk : Drummer, Fajar : Bassis dan Ink : vok/gitaris ini telah banyak mempengaruhi jiwa para remaja khsusnya di Kota Bandung dalam Skateboarding, apalagi sang Vokalis Indra Gatot adalah salah satu skateboarding yang terbaik di Indonesia. Para penggemarnya atau WARS ini sering ngumpul biasanya di daerah Dapla (Dago Plaza)Selain kompilasi fenomenal Tiket To Ride, Rosemary cukup sering terlibat dalam berbagai kompilasi lainya seperti : Disorder of youth/1999 (Revolution Records), Beyond Good And Evil (No Label Records), dan barulah di tahun 2006 mereka merilis album pertamanya dibawah label Broken Board Records dengan tetap konsisten mengangkat materi subgenre dari punk rock, Skatepunk.